Aku dilahirkan dari seorang perempuan

Yang murah senyumnya

Ramah kasih sayangnya

Luas pengetahuanya

Jasamu seperti air laut

Yang mengalir tanpa pikir

Tak pernah habis walau terkikis

Ibu

Kehadiranmu dalam hidupku

Layaknya bintang yang menerangi kegelapan

Kasihmu padaku tak pernah terbiaskan

Do’aku untukmu tak pernah ku tinggalkan

Ibu

Jika kau suruh aku membuktikan rasa sayangku padamu

Maka akan kuambilkan purnama agar wajahmu slalu menyinariku

Jika dipaksa aku menyakitimu dan membuang rasa citaku

Sekalipun semua bintang dilangit kau buat bersujud padaku

Tak akan sedikitpun aku melirik dan tergoyah untuk berpaling darimu

Ibu

Jika para nabi dianugerahi wahyu

Para wali dianugerahi Karomah

Aku di anugerahi engkau

Wanita dengan seribu senyuman

Yang tak pernah hilang karena keadaan

Satu saja keinginanku ya Tuhan

Berikan aku kesempatan

Untuk membahagiankan seorang pahlawan

Ibu

Tutur katamu seperti embun pagi

Yang siapa saja terkena akan merasa damai

Kategori: Sastra

0 Komentar

Tinggalkan Balasan

Avatar placeholder

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

nine + 20 =

%d blogger menyukai ini: